Semenjak berprofesi menjadi dosen, jarang sekali atau boleh dikatakan hampir tidak pernah saya diundang berdiskusi mengenai operasional suatu prodi (sebagai studi banding). Selama ini saya selalu diundang menjadi pembicara dalam kaitan dengan fokus penelitian / bidang saya yaitu Big Data dan Data Science. Tanggal 21-22 Maret 2018, saya diundang oleh Prodi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta untuk berdiskusi tentang banyak hal. Yang mengundang saya adalah Pak Tedy, yang merupakan ketua KK Relata (Rekayasa Perangkat Lunak dan Data).
Rangkaian acara yang saya selama dua hari tersebut adalah 1. sharing penelitian saya dan metodologi penelitian Teknik Informatika pada umumnya. 2. penyusunan draft proposal penelitian baik hibah maupun proposal disertasi. 3. memberikan kuliah umum kepada mahasiswa mengenai Data Science dan peluangnya di masa depan. 4. diskusi mengenai kelompok keahlian (KK) di Telkom University dan STEI ITB.
Saya berterima kasih kepada UAD yang memberikan kesempatan kepada saya untuk sharing dan berdiskusi masalah masalah keilmuan, yang mana saya selalu antusias. Oh yah walaupun mungkin tidak banyak orang tahu, UAD adalah salah satu dari sedikit universitas di Indonesia yang menyediakan jurnal ilmiah internasional terindeks scopus, yaitu jurnal Telkomnika dari prodi Teknik Elektro. Sementara saat ini dari Teknik Informatika sendiri, terdapat Jurnal IJAIN yang sudah terakreditas nasional A, dan sedang dalam proses terindeks scopus. Dari 2 jurnal tersebut dan beberapa konferensi berskala internasional, mampu membuat nama UAD dikenal dalam peta penelitian (terutama dalam bidang Elektro dan Informatika) di Indonesia. Saya rasa universitas lain bisa meniru semangat UAD dalam mengatur dan mempromosikan publikasinya. Semoga UAD makin sukses ke depannya 🙂
suasana kuliah umum di prodi Informatika UAD
Leave a Reply